HOME
Home » Burung » Burung Unta » Burung Unta : Deskripsi, Asal Usul dan Fakta-Faktanya

Burung Unta : Deskripsi, Asal Usul dan Fakta-Faktanya

Posted at March 6th, 2023 | Categorised in Burung, Burung Unta

Burung unta, hewan yang unik dan menarik perhatian banyak orang. Burung ini menjadi salah satu spesies burung terbesar di dunia dan biasanya ditemukan di padang rumput yang luas. Namun, bagaimana fakta burung unta yang menarik ini bisa menarik minat Anda?

Dalam artikel ini, kami akan membahas fakta-fakta menarik tentang burung unta. Kami akan membahas segala sesuatu mulai dari penampilan, habitat, perilaku, dan sejarah asal usulnya. Dengan demikian, Anda akan memahami betapa menariknya burung indah ini dan apa yang membuatnya menjadi spesies yang unik.

burung unta jantan
Jantan burung unta usia 1 tahunan

Penampilan Burung Unta

Burung unta memiliki penampilan yang sangat khas. Mereka memiliki tubuh besar dengan leher panjang dan kaki yang sangat tinggi. Pejantan biasanya memiliki postur lebih tinggi dan lebih berat daripada betina. Mereka memiliki bulu abu-abu kecoklatan di bagian atas dan putih di bagian bawah, serta kaki merah muda. Mereka juga memiliki kepala kecil dengan paruh panjang yang bengkok dan terletak di bagian bawah kepala.

Tidak seperti kebanyakan jenis burung yang memiliki jari kaki 4, burung unta hanya memiliki 2 jari saja. Walaupun hanya 2 jari tapi, kaki mereka sangat kuat. Bahkan, kaki ini adalah senjata utama mereka untuk mempertahankan diri dan menyerang.

Burung yang besar ini memiliki bobot yang dapat mencapai hingga 160 kilogram dan tinggi keseluruhan badannya mampu mencapai hingga 2,75cm.

Habitat Burung Unta

Wilayah atau lingkungan asal dimana mereka biasa hidup adalah di padang rumput luas di daratan afrika. Mereka terbiasa hidup berkelompok dengan beberapa kawanan yang telah berpasangan / berjodoh.

Mereka adalah hewan omnivora, dan menghabiskan waktu sehari-harinya mencari makanan seperti rerumputan, tumbuh-tumbuhan, buah, biji-bijian atau tanaman yang cukup untuk dimakan.

Perilaku

perkawinan burung unta
perkawinan indukan burung unta

Perilaku burung besar ini sangat menarik untuk diperhatikan. Mereka biasanya hidup dalam kelompok kecil dan saling bergantian menjaga. Burung jantan memiliki suara yang khas dan dapat dilihat dengan cara mereka menarik leher mereka ke belakang dan bergerak maju-mundur. Burung betina condong lebih tenang dan biasanya bertanggung jawab untuk menetaskan telur dan merawat anak-anak mereka.

Selama fase musim kawin, jantan akan memamerkan bulunya, menari, dan mengeluarkan suara menggelegar untuk menarik perhatian pasangan. Setelah pasangan terbentuk, betina akan bertelur di sarang dangkal yang telah dia gali di tanah.

Telurnya adalah telur terbesar dari burung mana pun dan beratnya masing-masing dapat mencapai 1,3kg. Betina kemudian akan bergiliran dengan jantan mengerami telur sampai menetas, yang memakan waktu sekitar 42 hari. Induk betina biasanya bertelur di sarang yang dibuat oleh burung jantan, dan satu telur bisa menimbun hingga 20 telur.

Sejarah Unik dan Menarik Tentang Burung Unta

Dalam budaya manusia, burung ini memiliki keterkaitan sejarah yang sangat erat. Mereka sering dijadikan hewan yang dapat dijinakkan dan digunakan sebagai hewan tunggangan atau pembawa barang. Mereka juga sering dijadikan objek dalam seni dan mitologi di berbagai budaya di seluruh dunia.

Burung unta merupakan salah satu jenis burung besar yang dikenal dengan kecepatannya yang luar biasa dan bulu-bulu indahnya. burung yang juga dikenal sebagai ostrich, pertama kali ditemukan di Afrika dan sekarang sudah menyebar ke seluruh dunia. Namun, apakah Anda tahu bagaimana sejarah burung unta yang menarik ini dimulai? Mari kita pelajari bersama-sama.

Evolusi dan Asal Usul

Dalam bahasa ilmiah, mereka termasuk dalam bagian dari keluarga Struthionidae dan merupakan satu-satunya spesies dalam keluarga tersebut yang masih hidup. Keluarga Struthionidae terdiri dari enam spesies burung besar.

Diperkirakan, mereka pertama kali muncul di Afrika sekitar 23-5 juta tahun yang lalu. Fosil tertua ditemukan di Tanzania dan diperkirakan berusia sekitar 5 juta tahun. Fosil-fosil yang lebih tua telah ditemukan di wilayah Afrika Selatan, tetapi mereka merupakan nenek moyang dari burung unta modern yang berbeda dari spesies Struthio camelus yang masih hidup saat ini.

Penggunaan oleh Manusia

Sejarah penggunaan burung unta oleh manusia telah dimulai sejak zaman prasejarah. Pada masa itu, manusia prasejarah menggunakan burung ini sebagai sumber makanan dan bahan untuk membuat alat-alat. Dagingnya merupakan sumber protein yang penting bagi manusia prasejarah, sedangkan telurnya digunakan sebagai sumber makanan dan juga bahan untuk membuat alat-alat seperti mangkuk dan wadah.

Pada zaman Mesir Kuno, mereka di kategorikan sebagai binatang yang sangat penting dan dihormati. Mereka digunakan sebagai sumber makanan, telurnya dianggap sebagai simbol kekuatan dan kesuburan, serta bulunya digunakan untuk membuat baju perang dan perlengkapan militer. Bahkan, burung unta juga digambarkan dalam seni Mesir kuno dan menjadi simbol kesuburan dan kekuasaan.

Di zaman Modern

Meskipun mereka tidak lagi digunakan sebagai sumber makanan utama oleh manusia modern, eksistensi mereka masih sangat penting dalam kehidupan manusia saat ini. Bulunya dimanfaatkan dalam industri fashion dan industri seni, sementara kulitnya digunakan untuk membuat produk kulit, seperti tas dan sepatu.

Mereka juga dijadikan objek wisata dan atraksi di beberapa tempat, di mana pengunjung dapat melihat burung unta dan bahkan melakukan interaksi dengan mereka. Selain itu, di beberapa negara, burung ini juga digunakan dalam perlombaan dan olahraga.

Rangkuman Fakta Menarik Burung Unta

  • Walaupun memiliki sayap, namun mereka tidak bisa terbang. Adapun sayap ini berfungsi untuk mengubah arah ketika berlari.
  • Memiliki jari kaki hanya 2.
  • Kakinya adalah senjata yang sangat kuat, mereka menyerang dengan menggunakan tendangan.
  • Walaupun mereka tergolong cukup agresif terutama saat musim kawin, ketika terancam, mereka lebih memilih untuk berlari / menghindar.
  • Mampu berlari hingga mencapai 70km / jam.
  • Ketika dalam kecepatan penuh, dalam satu kali langkah, dapat menpai jarak 5-6 meter.
  • Telurnya adalah telur terbesar dari semua jenis burung. Bobot telurnya berkisar antara 1,3-1,4 kg.
  • Pengeraman telur dilakukan bergantian oleh induk betina dan jantan. Dimana, sang induk betina mengeraminya di malam hari dan betina di siang hari. Adapun lama pengeraman antara 35-45 hari.
  • Pada zaman kuno, cangkang telurnya sering digunakan untuk cangkir minum.
  • Di zaman romawi kuno, dagingnya sering dijadikan menu untuk para bangsawan.
  • Secara genetik, burung ini memiliki kekerabatan dengan burung kiwi yang berasal dari selandia baru dan australia. Sama dengan burung unta, kiwi juga burung yang tidak bisa terbang.

Harga Jual Burung Unta Di Indonesia

Bila anda tertarik untuk memiliki burung ini dan ingin membelinya, kami ayamkalkun.com menjual bibit anakan burung unta siap ternak. Untuk saat ini, harga bibit burung unta per ekornya yaitu Rp. 12,500.000. Kami siap melayani pengiriman baik itu antar kota maupun antar pulau.

Selain menjual burung unta, kami juga menjual hewan peliharaan lainnya seperti :

Kesimpulan

Dari penampilan yang menarik hingga habitat dan perilaku yang unik, burung unta adalah spesies burung yang menarik untuk dipelajari. Kami berharap bahwa artikel ini memberikan wawasan yang menarik tentang burung unta dan menjawab beberapa pertanyaan yang mungkin Anda miliki tentang spesies yang menarik ini.

No comment for Burung Unta : Deskripsi, Asal Usul dan Fakta-Faktanya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *