Ayam batik adalah ayam hias yang berasal dari Inggris. Penampilan dan pola warna bulunya yang unik mirip dengan pola batik inilah yang menjadikannya populer di seluruh dunia.
Seperti halnya di negara lain, di Indonesia juga ayam ini sempat jadi trending dan jadi buruan utama para kolektor ayam hias.
Sangat mengasyikan bila kita ngobrol mengenai ayam ini karena, banyak sekali keunikan yang akan kita temukan darinya.
Dalam artikel ini, anda akan menemukan informasi tentang sejarah, karakteristik fisik, dan alasan mengapa mereka dicintai oleh banyak orang di seluruh dunia. Ikuti terus pemaparan nya..
Cek disini untuk melihat penawaran menarik dari kami : Jual Ayam Batik : Tersedia Jenis Golden & Silver
Diawal tahun 1800-an, seorang peternak yang berasal dari inggris bernama John sebright mencoba eksperimen dengan menyilangkan beberapa jenis ayam. Adapun tujuan beliau melakukan kawin silang ini yaitu untuk menghadirkan jenis ayam varietas baru.
Disamping sebagai seorang peternak, beliau juga diketahui sebagai seorang penulis buku. Salah satu buku karangannya bahkan sanggup meng ilhami seorang naturalis terkenal yang sempat viral dengan teorinya ‘ the origin of species’ yaitu charles darwin.
Menurut sejarahnya, ketika itu Mr. john sebright melakukan perjalanan ke beberapa daerah di inggris dan beberapa negara eropa. Beliau mengumpulkan beberapa spesies ayam dari daerah-daerah tersebut untuk dijadikan bahan eksperimennya.
Setelah beberapa ayam berhasil didapatkan, akhirnya beliau membuat sebuah formula untuk melakukan cross breed / kawin silang tersebut. Ayam yang ia kawin silangkan diantaranya yaitu, ayam hamburg dari jerman, ayam polish dari polandia dan ayam nankin yang berasal dari negaranya yaitu inggris.
Pada tahun 1810, eksperimennya ini akhirnya membuahkan hasil yang paten. Jenis ayam varietas anyar inilah yang kita kenal sekarang dengan sebright chickens atau ayam batik.
Varietas ayam hias baru ini ternyata menghasilkan dua trah. Dan akhirnya, di tahun 1874 trah ini dibagi menjadi dua. Kedua trah ini dinamakan Golden dan Silver Laced. Ditahun setelahnya, nama trah ini diubah menjadi golden sebright dan silver sebright.
Disekitar awal tahun 1900-an, untuk memberikan penyempurnaan lebih paten pada ayam hias baru ini, dilakukanlah pengembangbiakan tambahan. Tujuannya yaitu, untuk mendapatkan penyempurnaan ukuran, warna dan pola bulu serta bentuk tampilannya.
Dan pada tahun 1952, jenis ini akhirnya dipatenkan dan diakui sebagai jenis varietas baru dengan nama sebright chicken. Pemberian nama sebright sendiri adalah untuk penghormatan atas jasa Mr. john sebright yang telah berhasil mengembangbiakan ayam hias ini.
Simak juga penawaran kami disini : Jual Ayam Brahma Murah, Original & Bergaransi
Saat ini, ayam batik telah diakui sebagai jenis ayam hias murni dan hanya memiliki 1 versi yaitu bantam. Untuk bentuk posturnya, sekilas memang memiliki kemiripan dengan ayam kate. Tinggi dan berat ayam ini memang berukuran mini.
Selain memiliki daya tarik dan ciri khas dari tampilannya, ayam batik dikenal memiliki perangai tenang dan tidak liar. Namun walaupun tabiatnya kalem, ketika induk betina mengerami telur dan berhasil menetaskan telurnya, mereka akan sedikit agresif. Ini dikarenakan sifat protektid mereka akan anakannya.
Untuk standar bobot jantan dewasa, biasanya memiliki berat antara 600 gram. Sedangkan betina, biasanya memiliki bobot lebih ringan yaitu sekitar 500 gram. Postur betina pun biasanya lebih pendek dan kecil dibanding jantannya.
Ketika jantan dan betina berusia 6,5 bulanan, untuk pertama kalinya mereka akan kawin dan setelahnya betina akan segera memproduksi telur. Produktivitas betina dalam menghasilkan telur tergolong cukup bagus. Dalam semusim sekitar ( 2,5 bulan sekali ), mereka sanggup menghasilkan telur hingga 12-15 butir.Bila dijumlahkan dalam setahun, telur yang dihasilkan bisa berjumlah hingga 120 an butir.
Buka juga penawaran ayam pheasant disini : Jual Golden Pheasant Bonus Donald Trumph !!
Memelihara atau beternak ayam hias pada umumnya sangat menyenangkan. Selain kita mendapatkan hiburan, ayam juga memberi kita banyak manfaat.
Berikut ini manfaat memelihara ayam batik :
Mereka bisa jadi teman yang sangat menyenangkan buat anda. Ayam batik adalah pilihan yang tepat dan cocok untuk pemula. Biayanya lebih murah untuk dipelihara, lebih mudah ditangani, lebih sedikit ruang, dan bisa menjadi ayam peliharaan yang hebat untuk anak-anak.
Memelihara ayam juga bisa kita gunakan untuk edukasi pembelajaran untuk menjadi lebih disiplin dan bertanggung jawab, dan ini bisa diajarkan kepada anak, cucu atau keponakan anda tercinta.
Jumlah | Harga | Usia |
---|---|---|
1 Ekor | Rp. 65.000 | 1 Bulan |
Sepasang | Rp. 175.000 | 2 Bulan |
Sepasang | Rp. 200.000 | 3 Bulan |
Sepasang | Rp. 250.000 | 4 Bulan |
Sepasang | Rp. 300.000 | 5 Bulan |
Sepasang | Rp. 350.000 | Siapan induk |
Sepasang | Rp. 400.000 | Dewasa |
Bila anda ada pertanyaan seputar ayam batik ini atau anda juga tertari dengan jenis ayam hias lainnya, silahkan kami nanti kontak dari anda.
Terima kasih telah berkunjung ke website kami ini. Semoga anda sukses dalam setiap usaha yang anda kerjakan. Salam hangat dari kami untuk semua pecinta ayam hias di indonesia dan diseluruh dunia. Wassalam
No comment for Ayam Batik – Asal Usul & Karakteristik